Pimpin Upacara Hari Koperasi ke-77, Pj Sekda : "Koperasi Merupakan Soko Guru Perekonomian Indonesia"

Disperdagkop dan UMK - Koperasi Merupakan Soko Guru Perekonomian Indonesia dan Koperasi Sebagai Penggerak Kemajuan UMKM Kampar, Kalau Koperasi Koperasi yang ada di Desa Desa dan Kelurahan maju, Insyaallah Ekonomi kita akan bangkit dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

Hal ini disampaikan Pj Bupati Kampar Hambali, diwakili Pj Sekda Kampar AHMAD YUZAR, S.Sos, MT ketika memimpin upacara peringatan Hari Koperasi Nasional ke-77 di Lapangan Upacara Kantor Bupati Kampar, Jum'at (12/7/24).

Pada momentum Hari Koperasi ke 77 ini juga diserahkan penghargaan kepada  tokoh koperasi yang telah berjasa dan berprestasi dan pelaku koperasi yang telah berjasa dan berbuat untuk kemajuan koperasi. 

Upacara Peringatan Hari Koperasi Nasional Ke - 77 ini dihadiri langsung oleh Kepala Dinas Perdagangan, Koperasi dan UMK Kab. Kampar Drs. H. DENDI ZULHAIRI, M.Si dan turut hadir dalam upacara tersebut Forkopimda Kabupaten Kampar dan seluruh Kepala OPD di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Kampar. 

Ahmad Yuzar berharap di usia yang ke-77 ini koperasi semakin kuat dan menjadi solusi perekonomian di Kabupaten Kampar. 

Lebih lanjut Ahmad Yuzar membacakan pidato dari Menteri Koperasi Republik Indonesia Teten Masduki, Ia  menyempaikan pada peringatan 77 Tahun Hari Koperasi kali ini, menjadi penting untuk merefleksikan bagaimana agar peran koperasi di Tanah Air semakin strategis dalam menjawab tantangan krisis dan ketidakpastian tersebut, khususnya untuk mempercepat ikhtiar kebangsaan keluar dari middle income trap. Hari ini, pendapatan perkapita rakyat kita diperkirakan baru sekitar US$ 4.919 (2023).

Untuk menjadi negara maju di 2045 nanti, pendapatan per kapita ini harus bisa naik setidaknya 5 kali lipat. Pertanyaannya, bagaimana target itu dapat dicapai dalam situasi krisis dan serba ketidakpastian? Selanjutnya, apakah target itu dapat tercapai dengan struktur ekonomi yang ada saat ini.

“Lebih dari 99 persen dari pelaku usaha di Tanah Air adalah Usaha Mikro. Tiap-tiap krisis, populasi Usaha Mikro semakin melebar hingga menyebabkan terjadinya persaingan usaha yang kompleks: tidak hanya antara Usaha Mikro dengan skala usaha yang lebih besar, tetapi mereka bahkan telah bersaing antar sesama Usaha Mikro untuk memperebutkan “kue ekonomi” yang semakin terbatas”kata Ahmad Yuzar.

 

Pada pelaksanaan Upacara tersebut Pj Sekda Kampar juga memberikan penghargan untuk koperasi koperasi diberbagai kategori yakni, Koperasi Sehat, yang menerima penghargaan Koperasi Produsen Mekar Jaya Desa Sei Lembu, Kopersi Unit Sawit Jaya Desa Suka Mulya, Koperasi Konsumen Syariah KPRI Prima Husada Barokah Dinkes Kabupaten Kampar. 

Selanjutnya Kategori Rapat Anggota Tahunan Tercepat Tahun 2023, yang menerima penghargaan Koperasi Makmur Bersama Disperdagkop dan UMK Kab.Kampar, KPRI Guru Guru Ikhlas Kuok, Koperasi Konsumen Syariah Sadar Kampar Kemenag Kampar, Koperasi Produsen Petani Sahabat Lestari Desa Koto Garo dan KPRI Jujur SMPN 1 Bangkinang Kota. 

Selanjutnya Kategori Koperasi Inovatif di terima oleh Koperasi Produsen KUD Raharja Tani Jaya Desa Indra Sakti. 

Dilanjutkan Kategori Penerima Sertifikat No Induk Koperasi di terima Koperasi Kepolisisan Resort Kampar, Koperasi Konsumen Karyawan Sei Galuh Desa Pantai Cermin, Koperasi Pemasaran Batobo KORPRI Kampar.

Selanjutnya dilanjutkan dengan pemberian penghargaan untuk Pelaku UMK Kabupaten Kampar yakni Nurhidayati Sari (Rumah Kelor) , Siti Nurjannah Sipayung (Balado Snack), Zuliana (Ahmadi Kuliner), Sakinah ( Kue Bolu Mak Itam), Emmi Masita (Kerupuk Lomang Bu Sita), Rochayati (KUD Hasanah)  Sri Rahmayeni (Imong Snack), Minarti (Aulia Snack).

 

Usai Upacara Pj Sekda Kampar Ahmad Yuzar meninjau langsung Stand Operasi Pasar untuk Stabilkan harga sembako serta tekan inflasi daerah dan Stand Bazar pelaku-pelaku UMK Kabupaten kampar yang memeriahkan Hari Koperasi Nasional Ke-77 di Kabupaten Kampar. (Media Center Kampar)